Tayangan Televisi Dinilai Langgar Etika Konservasi Satwa

Satwa Liar

Pro Fauna Indonesia menyerukan penghentian tayangan-tayangan TV yang cenderung mengekploitasi satwa dan melanggar kaidah kaidah animal welfare dan konservasi satwa.

Adapun tayangan televisi yang dianggap mengeksploitasi satwa menurut ProFauna, yaitu tayangan didalamnya ada unsur tindakan kekerasan atau kekejaman terhadap satwa atau tindakan yang tidak sesuai dengan kaidah-kaidah animal welfare (kesejahteraan satwa) dan melanggar UU nomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Unsur lainnya yang dianggap bentuk eksploitasi satwa adalah tayangan yang ada adegan pembunuhan satwa liar dan adanya rekayasa dalam tayangan tersebut.

Profauna menempatkan program Petualangan Panji dan Steve Ewon Sang pemburu sebagai tayangan yang paling ekploitatif. Kedua program tersebut ditayangkan di Global TV. ProFauna menilai program Petualangan Panji dan Steve Ewon itu telah melanggar kaidah animal welfare, karena bisa mengakibatkan satwa menjadi stress dan menderita. Apalagi dalam beberapa tayangan ditampilkan tentang penangkapan satwa liar termasuk jenis yang dilindungi. Sementara menurut UU nomor 5 tahun 1990, setiap orang dilarang menangkap, membunuh, membeli atau memelihara satwa dilindungi tanpa ijin.

Acara Petualangan Panji dan Steve Ewon juga terkesan melakukan rekayasa dalam tayangannya. Rekayasa tersebut dalam bentuk bahwa satwa liar yang digunakan dalam acara tersebut bukanlah satwa liar yang benar-benar ditemukan di lokasi shooting, namun adalah satwa yang dibawa oleh crew/tim Petualangan Panji. Kemudian satwa liar tersebut dilepas di alam (di lokasi shoting) dan kemudian Panji melakukan aktivitas seakan-akan bahwa satwa liar tersebut adalah ditemukan secara alami di lokasi tersebut.

Menurut Advokat ProFauna,Irma Hermawati, acara Petualangan Panji dan Steve Ewon itu menodai nilai-nilai konservasi satwa dan animal welfare. “Ini sangat tidak mendidik kepada pemirsa. Merekayasa sebuah acara tv juga merupakan sebuah bentuk kebohongan kepada masyarakat. Untuk itu ProFauna Indonesia menyerukan agar kedua acara tersebut dihentikan,” serunya.

Stasiun TV yang lain juga diimbau tidak menampilkan program yang mengeksploitasi satwa liar. Menurut pemantuan ProFauna, beberapa program TV lainnya yang juga punya potensi besar untuk mengeksploitasi satwa antara lain Gadis Petualang (Global TV), Ekstrim Kuliner (Global TV), Berburu (Trans7), Mancing Mania (Trans7) dan Jejak Petualang Survival (Trans7).

Persoalan tersebut telah diadukan ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) hari ini. ProFauna juga menyerukan masyarakat untuk tidak menonton acara yang cenderung tidak mendidik dan mengabaikan kesejahteraan satwa tersebut.  [KJPL]

Berita Lainnya

Leave a Comment