Warga Lakardowo Tagih Janji Wagub Jatim

Warga Desa Lakardowo akan terus menagih janji Syaifullah Yusuf Wagub Jawa Timur, untuk segera turun ke Desa Lakardowo, yang diduga terpapar limbah bahan berbahaya beracun (B3) dari PT. Putra Restu Ibu Abadi (PRIA).

Desakan ini disampaikan Nurasim satu diantara warga Desa Lakardowo yang Kamis (10/03/2016) lalu lapor dan bertemu langsung ke Gus Ipul tentang aktifitas PT. PRIA yang sudah meresahkan warga 5 dusun di Desa Lakardowo.

“Kapan Gus Ipul turun ke desa kami untuk melihat kelakuan dan aktifitas PT. PRIA yang sudah mengubur dan menanan limbah B3 di tanah yang ada di desa kami,” tanya Nur, Selasa (15/03/2016).

Dikatakan Nur, seperti dijanjikan Gus Ipul, kalau beliau akan datang ke desa kami untuk melihat operasional PT. PRIA secara langsung. “Warga sudah tidak sabar dengan kondisi yang ada, kami sudah cukup bersabar selama 5 tahun terakhir ini, tapi untuk tahun ini, warga kompak tegas menolak keberadaan PT. PRIA. Untuk itu, kami berharap Gus Ipul bisa langsung datang dan melihat kegiatan PT. PRIA sehingga laporan kami dapat dibuktikan dan dilihat langsung di lapangan,” ungkap Nur.

Warga kata Nur, sudah paham dan tahu dengan aktifitas PT. PRIA, karena warga desa juga ada yang bekerja dan bekas jadi karyawan PT. PRIA. “Kami sudah sangat tahu apa yang dilakukan PT. PRIA dalam menangani limbah yang didapat dari banyak industri dan rumah sakit. Ada yang ditanam, ada yang dibiarkan beserakan dan diambil warga, khususnya limbah B3 medis dari beberapa rumah sakit yang jadi klien PT. PRIA,” ujar Nur.

Menurut Nur, semoga dengan upaya yang sudah dilakukan warga, untuk bertemu dengan Gus Ipul beberapa waktu lalu dapat segera direspon dengan aksi nyata di lapangan. “Semoga tidak selesai di meja saja, tapi ada tindakan tegas ke PT. PRIA,” tegas Nur.

Sebelumnya, Kamis (10/03/2016) lalu, perwakilan warga Desa Lakardowo datang ke Kantor Gubernur Jawa Timur untuk melaporkan keresahan warga yang terjadi di desanya, akibat dari aktifitas PT. PRIA perusahaan pengolah limbah B3.

Dalam pertemuan itu, Gus Ipul janji akan menemui warga dan datang ke PT. PRIA untuk memeriksa izin dan proses kegiatan yang dilakukan dalam mengolah limbah B3.

Sayangnya sampai Selasa (15/03/2016) belum ada kepastian, kapan Gus Ipul akan datang ke PT. PRIA dan menemui warga yang jadi korban paparan limbah B3 dari PT. PRIA. [KJPL]

Berita Lainnya

Leave a Comment