KJPL Gelar “Satu Bumi Untuk Semua”

KJPL Gelar "Satu Bumi Untuk Semua"

Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia 2010, beragam aktifitas lingkungan digelar para pemerhati, penggiat dan pelaku pelestari lingkungan, termasuk para aktifis LSM.

Untuk itu, Komunitas Jurnalis Peduli Lingkungan – KJPL, yang sudah genap berusia empat tahun di tahun 2010 ini, juga melakukan beberapa upaya penyadaran pada masyarakat, tentang kondisi lingkungan di bumi kita, yang sudah sangat parah kerusakannya.

Diantara kerusakan yang sudah sangat dirasakan kita semua, dampak pemanasan global, yang sekarang ini sedang diperangi beberapa negara maju, dan berkembang, termasuk didalamnya Indonesia.

Kalau dulu kondisi cuaca sangat teratur sesuai jadwal dan prediksi, tapi sekarang sudah tidak lagi seperti itu, di waktu musim hujan, kadang musim kemarau yang terjadi, bahkan sebaliknya.

Dengan tekad penyadaran pada masyarakat Surabaya, khususnya untuk mengenal kerusakan lingkungan yang sudah ada di sekitar kita, KJPL menggelar agenda Pameran Foto dan Diskusi Lingkungan yang mengangkat tema utama “Satu Bumi Untuk Semua”, di Royal Plasa, 5 – 11 Juli 2010.

Teguh Ardi Srianto Ketua KJPL mengatakan, “panitia sengaja memilih tema itu, sesuai dengan tema global hari lingkungan hidup sedunia, yaitu “many species, one planet, one future”.

Menurut Teguh, dengan tema sederhana itu, diharapkan, warga akan lebih mudah memaknai dan menyadari, tentang perusakan lingkungan, yang sudah terjadi di Indonesia, khususnya Surabaya.

Dalam Pameran Foto “Satu Bumi Untuk Semua” itu, akan dipamerkan 50 karya foto, yang merupakan hasil bidikan tim KJPL, dan rata-rata menggambarkan, rusaknya lingkungan di sekitar kita, dan tidak peduli masyarakat dengan kondisi itu, meski akan berdampak sangat membahayakan, pada kehidupan mereka di masa mendatang.

“Selain menggelar agenda pameran foto tentang perusakan lingkungan, karya dari tim KJPL, kegiatan di Royal Plasa, Surabaya, yang akan diisi dengan kegiatan diskusi, yang akan diikuti para pelajar yang sedang libur sekolah, aktifis LSM Lingkungan dan masyarakat umum,” kata Teguh.

Jurnalis yang aktif dalam upaya penyelamatan lingkungan itu, mengatakan, diantara LSM lingkungan, yang sudah memastikan berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, diantaraya, Ecoton, Yapeka dan Tunas Hijau.

Prigi Arisandi Direktur Ecoton yang juga Dewan Pembina KJPL mengatakan, dalam agenda diskusi itu, lembaganya akan membawa puluhan siswa dari Surabaya dan Gresik, yang peduli pada masalah lingkungan, bahkan diantara mereka ada yang sudah pernah menjadi juara dalam bidang penyelamatan lingkungan di sekolah.

Sementara Vika Wisnu Humas Yapeka mengatakan, dalam kegiatan yang digelar Komunitas Jurnalis Peduli Lingkungan (KJPL), lembaganya akan menggelar diskusi yang berhubungan dengan Bio Indikator di Pantai Timur Surabaya yang sudah mulai punah.

Dengan kegiatan yang akan digelar selama satu minggu itu, juga mendapat apresiasi positif dari beberapa perusahaan dan lembaga BUMN dan BUMD di Indonesia, diantaraya BP Migas, PDAM Surya Sembada, Pabrik Gula Gempolkrep, Pengelola Pasar Induk Oso Wilangun (PIOS), PT Starindo Advertising, PT Warna-Warni Advertising, Pemerintah Kota Surabaya dan Pemerintah Propinsi Jawa Timur. [KJPL]

Berita Lainnya

Leave a Comment